"Al-Quran memberi
petunjuk bagi umat yang saleh, mengajak umat manusia untuk saling kenal
mengenal, saling memberi maaf, dan tidak saling membenci."
SIARNUSA.com – Presiden
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan, dalam suasana kehidupan politik
pasca pemilihan presiden dan wakil presiden, segenap elemen masyarakat wajib
untuk merajut kembali ikatan persaudaraan sebagai bangsa yang bersatu.
"Kita
wajib untuk menguatkan kembali ikatan yang kokoh dan menjalin hubungan yang
harmonis di antara kelompok yang berbeda. Jauhi sikap berburuk sangka sesama
anak-anak bangsa," ungkap SBY dalam peringatan Nuzulul Quran 1435 H di
Istana Negara, Jakarta, Rabu (15/7).
Menurut
SBY, bangsa Indonesia sekiranya harus mengambil pesan-pesan yang terkandung di
dalam kitab suci al-Qur’an. Karena dalam al-Qur’an tersebut diajarkan
nilai-nilai persaudaraan, persatuan, dan perdamaian.
"Al-Quran
memberi petunjuk bagi umat yang saleh, mengajak umat manusia untuk saling kenal
mengenal, saling memberi maaf, dan tidak saling membenci," ungkapnya.
Dalam
kesempatan yang sama, Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Ahmad Thib
Raya menuturkan, Nuzulul Quran merupakan momen yang tepat bagi umat muslim
untuk merenungkan dan mengingat kembali al-Qur’an sebagai wahyu yang diturunkan
oleh Allah SWT.
"Al-Qur’an
dalam beberapa ayatnya telah menggambarkan dirinya dengan banyak fungsi,
diantaranya, sebagai petunjuk bagi manusia, sebagai penjelasan bagi
petunjuk-petunjuk itu, membedakan hal-hal yang baik dan buruk, dan sebagai
penyembuh bagi penyakit-penyakit hati," ungkapnya.
0 komentar:
Posting Komentar