Siksa
Alam
Adakah
siksa alam yang paling kejam selain daripada cinta dan kerinduan
Saat
waktu membatu kala jarak terbajak
Seketika
itu semesta kaku dan membisu
Hadirmu
isyaratkan arti tentang kehilangan dan ketiadaan
Tiadamu
tinggalkan jejak kepedihan
Aku
nampak berdiri tegak di atas kaki yang rapuh
Aku
nampak berbicara lantang di dalam ruang yang hampa
Dan
penglihatanku tajam walau yang ada itu kekosongan
Lantas
ku tuliskan cerita tentang arti
pengharapan yang hilang
Pernah
di suatu ketika ku ajak Rumi, Ghibran, dan Adawiyah bercerita tentang cinta dan
kerinduan
Rumi
tersenyum, Ghibran tertawa, dan Adawiyah tersimpuh
Tak
ada satu kata pun yang keluar dari mulut
mereka kecuali hanya diam
Aku
pun curiga bahwa cinta dan kerinduan pernah siksa mereka di dalam penjara yang
gelap nan penuh sesak
Cinta
dan kerinduan
Siksa
alam yang sampai kapan pun manusia akan terpenjara oleh keduanya
Lantas,
diamlah dan rasakan !
0 komentar:
Posting Komentar