Akademisi: Umat Islam Indonesia Harus Menjadi Pemilih Rasional

“Salah satu cara untuk menjadi orang yang dewasa dalam berpolitik adalah mengedepankan rasionalitas dalam politik sehingga umat Islam benar-benar menjadi pemilih yang rasional atau rational voters.”
SIARNUSA.com – Dosen Komunikasi Politik Fisip UIN Jakarta sekaligus Direktur bidang politik  The Political Literacy Institute, Iding R Hasan menyatakan, dalam menyikapi Pilpres 9 juni 2014 nanti, umat Islam Indonesia seharusnya menjadi pemilih rasional, karena hal itu dapat menjadi salah satu indikator kedewasaan umat Islam dalam berpolitik.
“Salah satu cara untuk menjadi orang yang dewasa dalam berpolitik adalah mengedepankan rasionalitas dalam politik sehingga umat Islam benar-benar menjadi pemilih yang rasional atau rational voters,” ungkap Iding saat diskusi public di Center for the Study of Religion and Culture (CSRC) UIN Jakarta, Senin (9/6).
Menurut Iding, umat Islam Indonesia harus mampu untuk mengenyampingkan hal-hal yang berbau sentiment keagamaan maupun primordial dalam menjatuhkan pilihannya kepada pasangan Capres-Cawapres.
“Pemilih rasional adalah mereka yang menjatuhkan politiknya berdasarkan pada pertimbangan-pertimbangan rasional, bukan pada emosi atau sentiment tertentu, seperti agama, suku, bahasa dan sebagainya,” ungkapnya.

Iding menyampaikan betapa pentingnya Umat Islam Indonesia untuk melihat secara jernih mengenai visi misi serta program yang diusung oleh pasangan Capres-Cawapres. “Oleh karena itu, membiasakan diri untuk membaca dan menelaah visi, misi, dan program kerja dari pasangan capres-cawapres merupakan langkah yang sangat penting, pungkasnya.

Related Posts:

0 komentar:

Posting Komentar